REPUBLIKGAUL NEWS - Republik Gaul Clothing yang bergerak dibidang fashion kaos distro dan saat ini telah memiliki kantor pusat sekaligus marketing di Kabupaten Sidrap Sulawesi selatan. Pada tahun 2015 sekitar bulan januari Distro Republik gaul dibawa kepemimpinan Andi Akbar Muzfa kelahiran Ujung Pandang 1988 memberanikan diri membuka cabang pertamanya dikota Makassar yang sertamerta menghantarkan namanya kederetan pengusaha muda yang cukup berpengaruh di Indonesia Timur.
Belum cukup satu bulan lamanya, Andi Akbar atau yang lebih dikenal dengan sapaan Andi AM meresmikan Markas Produksi Republik Gaul Makassar didaerah Antang Raya dan memfokuskan ke pesanan kaos satuan dan lusinan dengan tawaran harga yang cukup murah dengan kualitas yang bersaing. Bukan sekedar ambisi biasa, walaupun bergelar Sarjana Hukum Andi AM ternyata cukup pandai dalam membangun struktur organisasi, hingga pada bulan yang sama Andi AM tanpa pikir panjang Mengangkat satu Direktur RG Makassar dan dua Manager Produksi dan Marketing.
Cukup berjalan mulus, Andi AM pemuda asal tanah Bugis Bone ini tak pernah mengenal kata Kalah dan Mundur, hingga bulan berikutnya Andi memberanikan diri membuka kesempatan Investasi bagi siapa saja yang ingin berpartisipasi dengan keuntungan Invest 10% total modal perbulannya. Meski banyak pihak Republik Gaul yang kurang sependapat, Andi AM atau yang sering dipanggil Bang Piymen oleh rekan-rekannya justru berpendapat optimis bahwa semakin besar tanggung jawab maka semakin besarpula jalan menuju kesuksesan.
Namun sayang, keberanian Andi harus menghadapi gelombang yang besar saat terjadi dehidrasi pasar akan menurunnya tingkat kepercayaan konsumen kepada kaos distro dan hadirnya kaos-kaos murah dipinggir jalan yang serta-merta mematikan pergerakan kaos unggulan. Meski demikian Andi AM tidak kehabisan cara, Andi menggiring 60% dana Investor kearena yang lebih berbahaya yaitu ke Pasar Trading Forex dan sebagian dana masih dikelolah di bagian Produksi RG.
Belum cukup sebulan, pada bulan februari lalu, kabar kurang menggembirakan saat Andi AM mengumumkan darurat militer ekonimi ke kawan-kawan Distro Republik Gaul dibawah jajarannya. Andi menelan kerugian besar dipasar trading dan menyentuh MC, disinilah awal keragu-raguan investor dan tidak sedikit yang berniat menarik kembali dana Investasinya.
Tak kenal kata Menyerah dengan tingkat keyakinan yang sangat tinggi, Andi AM kembali mengambil kebijakan yang cukup aneh dan membuat para manager kembali melayangkan protes secara terang-terangan atas 3 Kebijakan penyelamatan Republik Gaul dang dianggap kurang tepat dan membahayakan Republik Gaul Clothing, diantaranya :
- Kaos Republik Gaul harus tembus ketiga pasar Asia diantaranya Singapura, Jepang dan Malaysia.
- Mendirikan 3 Brand baru diantaranya LaoLisu, Asian Distro dan Tokyo Distro.
- Meluncurkan 333 Kaos Geratis yang disebar baik kedalam maupun keluar negeri.
"Andi AM adalah pemimpin kami dan kami selalu yakin dengan apapun kebijakan yang diambilnya meskipun banyak pihak yang menganggap Andi AM sudah bergerak diluar batas sewajarnya" ujar Isha Manager Produksi RG Makassar (24/03).
"Bang Andi pernah mengajarkan ke kami adik-adiknya di Republik Gaul Clothing, bahwa tidak ada pelaut hebat yang lahir dari ombak kecil, namun untuk saat ini saya cuma bisa geleng-geleng kepala melihat gebrakan Bang Andi yang bisa dibilang Nekad dan diluar nalar kita pada umumnya, dia terlalu berani dan percaya diri" tandas Andi Gema Wakil Direktur RG Pusat (26/03)
Memang aneh tapi nyata, sampai saat ini, Bang Andi masih terus berjuang menyelamatkan Republik Gaul dengan kebijakan-kebijakan anehnya, bahkan kini Andi AM melalui pernyataan resminya di Rapat Gabungan Petinggi Republik Gaul awal bulan empat lalu akan kembali membuka Investasi sebesar Rp.100.000.000,00 (seratus juta rupiah) untuk Investor baru.
Menurut Andi cuma ini langkah satu-satunya yang dapat menyelamatkan Republik Gaul untuk jangka panjang, karena target AM ingin mengangkat nama Republik Gaul beserta produk-produk kaos distronya agar segera dan dapat diterima dipasar global. Meskipun banyak kawan-kawan yang kurang sepakat saya siap turun dari jabatan Presiden Republik Gaul jika target utama tidak tercapai yaitu Republik Gaul harus berdiri dibarisan depan fashion Asia (Asian Clothing).
Segitu seriuskah Andi AM yang dijuluki Naga Terbang oleh sahabat Republik Gaul? dan mungkinkah masih ada yang akan yakin dan percaya dengan kemampuan Andi AM dengan ambisi yang masih menuai kontraversi?
"Jika ada yang masih yakin dan percaya dengan kemampuanku, maka mari bergabung dan berinvest di Republik Gaul Clothing sebesar Rp.100.000.000 (seratus juta rupiah) jika Ada, maka silahkan hubungi nomor pribadiku di (082322244428) dan bagi anda yang masih ragu-ragu silahkan Mundur" sperti itu pernyataan Andi AM disosial media facebook pribadinya. (25/04)